Disdukcapil Jayawijaya Gelar Pelayanan Jemput Bola di SMA PGRI: Dukung Penyelesaian Masalah Pendaftaran Penduduk
1 week ago
Categories
Berita
Date
2025-10-17 00:00:00
Post by
Administrator
Wamena — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Jayawijaya kembali melaksanakan kegiatan pelayanan jemput bola administrasi kependudukan, sebagai bagian dari upaya mempercepat penyelesaian permasalahan pendaftaran penduduk dan perluasan akses layanan kependudukan. Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan SMA PGRI Kabupaten Jayawijaya dan diikuti oleh para guru, siswa, serta tenaga kependidikan.
Pelayanan jemput bola ini difokuskan pada aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) bagi para guru dan pegawai sekolah, serta pelayanan penerbitan dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran bagi para siswa. Selain itu, tim Disdukcapil juga melaksanakan perekaman KTP-el bagi siswa yang telah berusia 17 tahun atau akan segera memasuki usia wajib KTP.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Jayawijaya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program strategis untuk mendekatkan layanan kependudukan kepada masyarakat secara langsung, khususnya di lingkungan satuan pendidikan. “Banyak masyarakat, khususnya pelajar dan guru, yang mengalami kendala dalam mengurus dokumen kependudukan karena keterbatasan waktu dan akses. Dengan sistem jemput bola ini, kami ingin memastikan semua penduduk terdaftar secara resmi dan memiliki dokumen kependudukan yang lengkap,” ujarnya.
Selain pelayanan langsung, tim Disdukcapil juga memberikan edukasi dan sosialisasi terkait pentingnya dokumen kependudukan sebagai dasar dalam mengakses berbagai layanan publik, termasuk pendidikan, kesehatan, bantuan sosial, serta administrasi lainnya. Aktivasi IKD menjadi salah satu fokus utama karena mendukung transformasi layanan kependudukan berbasis digital.
Para guru dan siswa menyambut baik kegiatan ini karena memberikan kemudahan dalam pengurusan dokumen kependudukan tanpa harus datang langsung ke kantor Disdukcapil. “Kami sangat terbantu dengan layanan jemput bola ini, terutama untuk siswa yang belum memiliki akta kelahiran dan KTP. Semoga kegiatan seperti ini terus dilaksanakan,” ungkap salah satu guru SMA PGRI.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya penuntasan pendaftaran penduduk serta mendukung target nasional kepemilikan dokumen kependudukan secara menyeluruh. Disdukcapil Jayawijaya menargetkan seluruh penduduk usia wajib KTP dapat terlayani, serta percepatan aktivasi IKD di seluruh sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, dan pemerintahan.
Dengan kegiatan ini, diharapkan data kependudukan di Kabupaten Jayawijaya semakin akurat dan komprehensif, sehingga dapat dimanfaatkan untuk perencanaan pembangunan, pelayanan publik, dan berbagai program pemerintah lainnya.

